Padasetiap dua rakaat, beliau mengucap salam (HR. Abu Dawud; shahih) Tata caranya sama dengan sholat sunnah dua rakaat pada umumnya, yaitu: Niat sholat dhuha. Takbiratul ihram, lalu membaca doa iftitah. Membaca

- Shalat dhuha merupakan satu dari sejumlah amalan sunnah yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Sebagaimana amalannya yang sunah, salat dhuha baik apabila diamalkan namun tidak berdosa apabila ditinggalkan. Di sisi lain, terdapat pandangan bahwa salat dhuha sebaiknya tidak dilakukan setiap hari. Pandangan mengenai salat dhuha tidak boleh dilakukan setiap hari berdasar pada hadis riwayat Muslim, yaitu ุนูŽู†ู’ ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ู„ู‡ู ุจู’ู†ู ุดูŽู‚ููŠู‚ู ู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูู„ู’ุชู ู„ูุนูŽุงุฆูุดูŽุฉูŽ ุฃูŽูƒูŽุงู†ูŽ ุงู„ู†ูŽู‘ุจููŠูู‘ ุตูŽู„ูŽู‘ู‰ ุงู„ู„ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ูŽู‘ู…ูŽ ูŠูุตูŽู„ูู‘ูŠ ุงู„ุถูู‘ุญูŽู‰ุŸ ู‚ูŽุงู„ูŽุชู’ ู„ูŽุง ุฅูู„ูŽู‘ุง ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽุฌููŠุกูŽ ู…ูู†ู’ ู…ูŽุบููŠุจูู‡ู Artinya โ€œDiriwayatkan dari Abdullah bin Syaqiq, ia berkata Aku bertanya kepada Aisyah, โ€œApakah Nabi Shallallahu alaihi wasallam selalu melaksanakan shalat dhuha?โ€, Aisyah menjawab, โ€œTidak, kecuali beliau baru tiba dari perjalanannya.โ€ [HR. Muslim]Berdasarkan hadis tersebut, Nabi Muhammad dan para sahabat memang melakukan salat dhuha, namun tidak secara rutin. Pengamalan salat dhuha yang dilakukan jarang-jarang, juga diriwayatkan dalam hadis al-Hakim,yang berbunyi "Nabi Shallallahu alaihi wasallam itu shalat dhuha sehingga kami mengatakan beliau tidak akan meninggalkannya, dan beliau itu meninggalkannya sehingga kami mengatakan beliau tidak akan melakukannya.โ€ Begitu pula dengan hadis riwayat Mansur yang menyebutkan bahwa para sahabat tidak suka melakukannya salat dhuha terus menerus seperti salat wajib. Dari sejumlah hadis tersebut, Muhammadiyah kemudian merumuskan bahwa terdapat setidaknya enam pandangan hukum terkait pelaksanaan salat dhuha, antara lain mustahab atau sunnah; tidak disyariatkan melainkan ada sebab; sama sekali tidak mustahab; mustahab yang tidak dilakukan terus menerus; mustahab yang dilakukan terus menerus di rumah; bid'ah atau amalan yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Pandangan terakhir mengenai bid'ah didasari atas pendapat Ibnu Umar yang menyebutkan bahwa salat dhuha adalah bid'ah apabila dilakukan di masjid dan memamerkannya. Namun, pendapat lain menyebutkan bahwa bid'ah yang dimaksud adalah terus menerus dilakukan padahal Nabi Muhammad tidak mengajarkan demikian. Saat ini mayoritas ulama sepakat bahwa salat dhuha hukumnya sunah muakkad yang ditekankan karena dilakukan oleh Nabi dan para sahabat. Sehingga, pengamalannya dilakukan semampunya tanpa meninggalkan kewajiban yang lain. "Kita disunahkan untuk melakukan salat dhuha semampu kita tanpa melalaikan kewajiban-kewajiban," catat Muhammadiyah berdasarkan rilis di laman resminya. Ibadah yang diwasiatkan RasulullahBanyak ulama yang menganjurkan pengamalan salat dhuha. Keutamaan ibadah ini tertuang dalam sejumlah hadis. Mengutip laman resmi Nahdatul Ulama NU, sebuah hadis riwayat Bukhari menyebutkan salat dhuha sebagai salah satu hal yang diwasiatkan Nabi selain puasa sunah dan salat witir. Hadis tersebut berbunyi ุฃูˆู’ุตุงู†ูŠ ุฎูŽู„ููŠู„ูŠ - ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… - ุจูุซูŽู„ุงุซู ุตููŠูŽุงู…ู ุซูŽู„ุงูŽุซูŽุฉู ุฃูŠู‘ูŽุงู…ู ู…ูู†ู’ ูƒูู„ู‘ู ุดูŽู‡ู’ุฑูุŒ ูˆูŽุฑูŽูƒู’ุนูŽุชูŽูŠ ุงู„ุถู‘ูุญูŽู‰ุŒ ูˆูŽุฃู†ู’ ุฃููˆุชูุฑูŽ ู‚ูŽุจู’ู„ูŽ ุฃูŽู†ู’ ุฃู†ูŽุงู…ูŽ Artinya โ€œKekasihku Rasulullah SAW berwasiat kepadaku untuk melaksanakan tiga hal, yaitu puasa tiga hari setiap bulan, dua rakaat dhuha, shalat witir sebelum tidur" HR Bukhari. Dalam hadis riwayat Ahmad juga disebutkan bahwa Allah menjanjikan dicukupinya kebutuhan dengan mengamalkan salat itu, salat dhuha juga dianjurkan sebagai pembersih dosa bagi yang mengamalkan. Hal ini tertuang dalam hadis riwayat Hakim yang berbunyi ู…ูŽู†ู’ ุญูŽุงููŽุธูŽ ุนูŽู„ูŽู‰ ุณูุจู’ุญูŽุฉู ุงู„ุถูู‘ุญูŽู‰ ุบูููุฑูŽุชู’ ุฐูู†ููˆุจูู‡ู ูˆูŽุฅูู†ู’ ูƒูŽุงู†ูŽุชู’ ุฃูŽูƒู’ุซูŽุฑูŽ ู…ูู†ู’ ุฒูŽุจูŽุฏู ุงู„ู’ุจูŽุญู’ุฑู Artinya โ€œBarang siapa menjaga shalat dhuha, maka Allah akan mengampuni segala dosanya walaupun sebanyak buih di lautan,โ€ HR Hakim. Salat dhuha merupakan salat yang dilaksanakan pada waktu dhuha atau setelah matahari terbit hingga menjelang zuhur. Sejumlah ulama menyarankan waktu terbaik melaksanakan ibadah ini adalah pada seperempat siang atau sekitar pukul sembilan pagi. NU mencatat salat dhuha dapat dilaksanakan dalam dua, empat, enam, atau delapan rakaat. Dua rakaat adalah minimal, empat rakaat yang sebaiknya dilaksanakan, enam rakaat yang paling sempurna, dan delapan rakaat yang paling utama. Setiap rakaat bisa dibagi dalam empat rakaat kemudian salam atau dua rakaat-dua rakaat kemudian juga Bacaan Niat Puasa Qadha, Cara Ganti Utang Ramadan & Kapan Diucapkan Doa Sholat Dhuha Bahasa Arab, Arti dan Keutamaannya saat Ramadhan - Sosial Budaya Kontributor Yonada NancyPenulis Yonada NancyEditor Dhita Koesno
Adapunsurat atau bacaan sunnah shalat dhuha setelah al-Fatihah adalah surat asy-Syam pada rakaat pertama dan surat al-Lail atau ad-Dhuha pada rakaat kedua. Pada saat rukuโ€™ dan sujud, setelah membaca bacaan rukuโ€™ atau sujud disunnahkan untuk membaca tasbih sebanyak 3x. D. Doa setelah Shalat Dhuha.
ilustrasi surat yang dibaca saat sholat Dhuha. Foto Pixabay. Sholat dhuha adalah amalan yang dianjurkan Rasulullah. Beliau senantiasa mengerjakan dan berpesan kepada para sahabatnya untuk mengerjakan ibadah sunnah tersebut. Wasiat yang diberikan Rasulullah kepada satu orang tentunya juga berlaku untuk seluruh umat untuk mengerjakan sholat dhuha didasarkan pada hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra. Seperti dikutip dari buku Shalat-Shalat Tathawwu karya Davi Muhammad berikutโ€œKekasihku SAW mewasiatkan kepadaku tiga hal, yakni puasa tiga hari setiap bulan, dua rakaat sholat dhuha, dan sholat witir sebelum tidur.โ€ HR. Bukhari dan MuslimHukum sholat dhuha adalah sunnah muakkad. Sehingga, barang siapa yang mengerjakannya akan mendapat pahala. Namun, apabila tidak mengerjakan tidak ada dosa ulama berpendapat bahwa waktu sholat dhuha dimulai ketika matahari sudah naik atau sekitar 15 menit setelah terbit. Lebih tepatnya, pukul sampai sebelum masuknya waktu cara sholat dhuha juga memiliki kesamaan dengan sholat sunnah lainnya. Hanya saja, ada beberapa surat yang dianjurkan untuk dibaca pada setiap rakaat sholat sunah Mustofa dalam bukunya Sholat Dhuha Dulu, Yuk menyebutkan, surat yang dibaca saat sholat dhuha rakaat pertama adalah surat Asy-Syams. Sementara pada rakaat kedua dianjurkan untuk membaca surat Adh-Dhuhaa setelah Al mushalli juga diperbolehkan membaca surat Ad-Dhuhaa pada rakaat pertama dan surat Al Insyiraah pada rakaat kedua. Karena sesungguhnya surat-surat lain pun diperbolehkan untuk menyesuaikan kemampuan dan keinginan para mushalli. Lalu bagaimana doa setelah selesai sholat dhuha?Doa Setelah Selesai Sholat Dhuhailustrasi doa setelah sholat Dhuha. Foto Freepik. Dikutip dari buku Berkah Shalat Dhuha oleh M. Khalilurrahman Al Mahfanier, berikut bacaan doa setelah menunaikan sholat dhuhaุงูŽู„ู„ู‘ูฐู‡ูู…ูŽู‘ ุงูู†ูŽู‘ ุงู„ุถูู‘ุญูŽุขุกูŽ ุถูุญูŽุงุกููƒูŽ ูˆูŽุงู„ู’ุจูŽู‡ูŽุงุกูŽ ุจูŽู‡ูŽุงุกููƒูŽ ูˆูŽุงู„ู’ุฌูŽู…ูŽุงู„ูŽ ุฌูŽู…ูŽุงู„ููƒูŽ ูˆูŽุงู„ู’ู‚ููˆูŽู‘ุฉูŽ ู‚ููˆูŽู‘ุชููƒูŽ ูˆูŽุงู„ู’ู‚ูุฏู’ุฑูŽุฉูŽ ู‚ูุฏู’ุฑูŽุชููƒูŽ ูˆูŽุงู„ู’ุนูุตู’ู…ูŽุฉูŽ ุนูุตู’ู…ูŽุชููƒูŽ ุงูŽู„ู„ู‘ูฐู‡ูู…ูŽู‘ ุงูู†ู’ ูƒูŽุงู†ูŽ ุฑูุฒู’ู‚ูู‰ ููู‰ ุงู„ุณูŽู‘ู…ูŽุขุกู ููŽุฃูŽู†ู’ุฒูู„ู’ู‡ู ูˆูŽุงูู†ู’ ูƒูŽุงู†ูŽ ููู‰ ุงู’ู„ุงูŽุฑู’ุถู ููŽุฃูŽุฎู’ุฑูุฌู’ู‡ู ูˆูŽุงูู†ู’ ูƒูŽุงู†ูŽ ู…ูุนูŽุณูŽู‘ุฑู‹ุง ููŽูŠูŽุณูู‘ุฑู’ู‡ู ูˆูŽุงูู†ู’ ูƒูŽุงู†ูŽ ุญูŽุฑูŽุงู…ู‹ุง ููŽุทูŽู‡ูู‘ุฑู’ู‡ู ูˆูŽุงูู†ู’ ูƒูŽุงู†ูŽ ุจูŽุนููŠู’ุฏู‹ุง ููŽู‚ูŽุฑูู‘ุจู’ู‡ู ุจูุญูŽู‚ูู‘ ุถูุญูŽุงุกููƒูŽ ูˆูŽุจูŽู‡ูŽุงุกููƒูŽ ูˆูŽุฌูŽู…ูŽุงู„ููƒูŽ ูˆูŽู‚ููˆูŽู‘ุชููƒูŽ ูˆูŽู‚ูุฏู’ุฑูŽุชููƒูŽ ุขุชูู†ูู‰ู’ ู…ูŽุขุงูŽุชูŽูŠู’ุชูŽ ุนูุจูŽุงุฏูŽูƒูŽ ุงู„ุตูŽู‘ุงู„ูุญููŠู’ู†ูŽAllahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal 'ismata ' in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa ataita 'ibaadakash-shalihiin.โ€œYa Allah, sesungguhnya waktu Dhuha adalah waktu Dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, dan kekuasaan adalah kekuasaan-Mu, dan penjagaan adalah penjagaan-Mu. Ya Allah, jika rezekiku masih di atas langit maka turunkanlah, jika di dalam bumi maka keluarkanlah, jika sukar maka mudahkanlah, jika haram maka sucikanlah, jika jauh maka waktu Dhuha-Mu, keagungan-Mu, keindahan-Mu, kekuatan-Mu, dan kekuasaan-Mu. Limpahkanlah kepadaku karunia sebagaimana yang Engkau limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang shaleh.โ€ SuratAd-Dhuha ini merupakan surat yang ke-93 dalam Alquran dan tergolong dalam surat Makkiyah karena diturunkan di kota Mekkah. Nama dari Ad Dhuha sendiri diambil dari sebuah kata Adh Dhuha yang terdapat pada ayat pertama dari surat Ad-Dhuha ayat 1-11. Nama ini sendiri memiliki arti waktu Dhuha atau waktu yang dimana matahari naik sepenggalah.
Please wait while you are redirected...or Click Here if you do not want to wait. Tajwid Surat Ad-Dhuha โ™ฆ Assalamualaikum warahmatullahi wabaraktuh. Perlu diketahui ada dua nikmat yang sering dilalaikan oleh manusia, yaitu nikmat sehat dan longgar. Karena banyak yang diberi 2 nikmat tersebut namun tidak bisa memanfaatkanya dengan baik. Jadi mumpung masih sehat dan masih longgar mari kita perbanyak ilmu agama. Di kesempatan ini akan menyajikan pembelajaran tajwid surat Ad-Dhuha dari ayat 1-11. Tujuan dari pembelajaran ini supaya para pembaca dapat mengerti dan faham hukum-hukum tajwidnya, serta dapat mempraktekan saat membacanya. Untuk lebih jelasnya silahkan kalian simak pembahasanya di bawah ini. AYAT 1 ูˆูŽุงู„ุถู‘ูุญูŽู‰ูฐ Al-Syamsiah, karena ada huruf ุงู„ bertemu dengan huruf ุถู‘ู. Cara membacanya di masukan ูˆูŽุงู„ุถู‘ูุญูŽู‰ูฐ Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat AYAT 2 ูˆูŽุงู„ู„ู‘ูŽูŠู’ู„ู Al-Syamsiah, karena ada huruf ุงู„ bertemu dengan huruf ุทู‘ูŽ. Cara membacanya di masukan ูˆูŽุงู„ู„ู‘ูŽูŠู’ู„ู Mad layin, karena ada tanda baca fatkkhah bertemu dengan huruf ya mati. Cara membacanya sekedar lunak dan lemas ุฅูุฐูŽุง Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat ุณูŽุฌูŽู‰ูฐ Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat AYAT 3 ู…ูŽุง Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat ูˆูŽู…ูŽุง Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat ู‚ูŽู„ูŽู‰ูฐ Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat AYAT 4 ูˆูŽู„ูŽู„ู’ุขุฎูุฑูŽุฉู Mad badal, Karena ada huruf [ ุก ] bertemu dengan huruf mad dalam satu kata. Cara membacanya panjang 2 harakat ุฎูŽูŠู’ุฑ Mad layin, karena ada tanda baca fatkkhah bertemu dengan huruf ya mati. Cara membacanya sekedar lunak dan lemas ุฎูŽูŠู’ุฑูŒ ู„ูŽูƒูŽ Idgham billaghunnah, karena ada huruf nun mati/tanwin bertemu dengan huruf ุฑูŽ. Cara membacanya masuk dengan tidak mendengung ุงู„ู’ุฃููˆู„ูŽู‰ูฐ Mad badal, Karena ada huruf [ ุก ] bertemu dengan huruf mad dalam satu kata. Cara membacanya panjang 2 harakat ุงู„ู’ุฃููˆู„ูŽู‰ูฐ Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat AYAT 5 ูˆูŽู„ูŽุณูŽูˆู’ููŽ Mad layin, karena ada tanda baca fatkkhah bertemu dengan huruf ya mati. Cara membacanya sekedar lunak dan lemas ูŠูุนู’ุทููŠูƒูŽ Madthobโ€™I, karena ada tanda baca kasroh bertemu dengan huruf ya. Cara membacanya Panjang 2 harakat ููŽุชูŽุฑู’ุถูŽู‰ูฐ Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat Baca juga Tajwid Surat Al-Kafirun Lengkap AYAT 6 ุฃูŽู„ูŽู…ู’ ูŠูŽุฌูุฏู’ูƒูŽ Idhar safawi, Idhar safawi, karena ada huruf mim mati/sukun bertemu dengan huruf ูŠูŽ. Cara membacanya terang di bibir dengan mulut tertutup ูŠูŽุฌูุฏู’ูƒูŽ Qolqolah sughro, karena ada huruf ุฏู’ mati di dalam kalimat. Cara membacanya membalik membentuk huruf ุฏู’ ูŠูŽุชููŠู…ู‹ุง ููŽุขูˆูŽู‰ูฐ Ikhfa haqiqi, karena ada nun mati/tanwin bertemu dengan huruf ููŽ. Cara membacanya samar-samar membentuk huruf ููŽ ููŽุขูˆูŽู‰ูฐ Mad badal, Karena ada huruf [ ุก ] bertemu dengan huruf mad dalam satu kata. Cara membacanya panjang 2 harakat ููŽุขูˆูŽู‰ูฐ Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat AYAT 7 ุถูŽุงู„ู‘ู‹ุง Mad lazim mutsaqqal kilmi, karena ada huruf madthobiโ€™I bertemu dengan tasdyid dalam satu kalimat. Cara membacanya Panjang 6 harakat ุถูŽุงู„ู‘ู‹ุง ููŽู‡ูŽุฏูŽู‰ูฐ Ikhfa haqiqi, karena ada nun mati/tanwin bertemu dengan huruf ููŽ. Cara membacanya samar-samar membentuk huruf ููŽ ููŽู‡ูŽุฏูŽู‰ูฐ Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat AYAT 8 ุนูŽุงุฆูู„ู‹ุง Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat ุนูŽุงุฆูู„ู‹ุง ููŽุฃูŽุบู’ู†ูŽู‰ูฐ Ikhfa haqiqi, karena ada nun mati/tanwin bertemu dengan huruf ููŽ. Cara membacanya samar-samar membentuk huruf ููŽ ููŽุฃูŽุบู’ู†ูŽู‰ูฐ Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat AYAT 9 ููŽุฃูŽู…ู‘ูŽุง Ghunnah musyaddah, karena ada huruf ู…ู‘ูŽ yang bertasydid. Cara membacanya masuk dengan mendengung ุงู„ู’ูŠูŽุชููŠู…ูŽ Al qomariyah, karena ada huruf ุงู„ bertemu dengan huruf ูŠูŽ. Cara membacanya harus terang dan jelas ุชูŽู‚ู’ู‡ูŽุฑู’ Qolqolah sughro, karena ada huruf ู‚ู’ mati di dalam kalimat. Cara membacanya membalik membentuk huruf ู‚ู’ AYAT 10 ูˆูŽุฃูŽู…ู‘ูŽุง Ghunnah musyaddah, karena ada huruf ู…ู‘ูŽ yang bertasydid. Cara membacanya masuk dengan mendengung ุงู„ุณู‘ูŽุงุฆูู„ูŽ Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat ุชูŽู†ู’ู‡ูŽุฑู’ Idhar halqi, karena ada nun mati/tanwin bertemu dengan huruf ุนูŽ. Cara membacanya terang dan jelas di mulut AYAT 11 ูˆูŽุฃูŽู…ู‘ูŽุง Ghunnah musyaddah, karena ada huruf ู…ู‘ูŽ yang bertasydid. Cara membacanya masuk dengan mendengung ู…ู‘ูŽุง Madthobโ€™I, karena ada tanda baca fatkhah bertemu dengan huruf alif. Cara membacanya Panjang 2 harakat Isi Kandunga Surat Ad-Dhuha Artinya โ€œ1. Demi waktu matahari sepenggalahan naik, 2. dan demi malam apabila telah sunyi gelap, 3. Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada pula benci kepadamu. 4. Dan sesungguhnya hari kemudian itu lebih baik bagimu daripada yang sekarang permulaan. 5. Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, lalu hati kamu menjadi puas. 6. Bukankah Dia mendapatimu sebagai seorang yatim, lalu Dia melindungimu? 7. Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang bingung, lalu Dia memberikan petunjuk. 8. Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan. 9. Sebab itu, terhadap anak yatim janganlah kamu berlaku sewenang-wenang. 10. Dan terhadap orang yang minta-minta, janganlah kamu menghardiknya. 11. Dan terhadap nikmat Tuhanmu, maka hendaklah kamu siarkanโ€. Beberapa nasihat hikmah yang bisa kite renungkan dari penjelasan surat ad-dhuha. Ketika ALLOH SWT menyampaikan sumpah pada suatu ayat, berarti ada hal yang sangat penting di dalam ayat tersebut. ALLOH tidak akan pernah meninggalkan hambanya yang bertaqwa. Hari akhirat akan lebih baik dari hari ini di dunia ALLOH yang telah memberikan petunjuk kebenaran kepada kita ALLOH yang telah memberikan rizki yang cukup kepada kita ALLOH menyuruh kita untuk menyayangi anak yatim ALLOH menyuruh kita untuk menghormati orang yang meminta-minta ALLOH menyuruh kita untuk saling berbagi ketika mendapatkan nimat Demikianlah pembahasan kali ini, semoga kita semua dapat mendapatkan hikmah dari pembelajaran ini
DariBukhari, diriwayatk an oleh Shaddad ibn Aws; Rasulullah s.a.w. bersabda, โ€œSebaik-ba iknya cara memohon ampunan dari Allah ialah: โ€œYa Allah, Engkaulah Tuhanku, tiada Tuhan selain Engkau; Engkau ciptakan daku dan aku ini adalah hamba-Mu dan aku akan menuruti titah dan amanat-Mu sekuat tenagaku tanpa soal. Aku berlindung dengan-Mu dari hal-hal buruk Keduanyapun sesungguhnya tidak menyebut doa ini berasal dari Hadis Nabi Muhammad Shallallahu โ€˜alaihi wa sallam. Dengan demikian, seorang yang selesai melaksanakan shalat dhuha, ia dapat melafalkan doa apa saja yang baik tanpa harus terikat dengan lafal yang dianggap berasal dari Rasulullah Shallallahu โ€˜alaihi wa sallam untuk shalat dhuha. SurahAdh-Dhuha. Surat Adh Dhuha / (ุณูˆุฑุฉ ุงู„ุถุญู‰) adalah surat ke-93 dalam Al Quran dan terdiri atas 11 ayat. Surat ini termasuk golongan surat-surat Makkiyah dan diturunkan sesudah Surah Al-Fajr. Nama Adh Dhuha diambil dari kata yang terdapat pada ayat pertama, yang ertinya "waktu matahari sepenggalahan naik" .

JOMBANG Selain salatlima waktu yang wajib dilakukan umat muslim. Ada salat sunnah yang bisa dilakukan dengan mudah.. Dilaksanakan pada waktu dhuha yang mana ketika matahari mulai naik kurang lebih

AlHabib Umar bin Hafidz mengatakan: Para ulama terdahulu memberikan julukan kepada sholat dhuha ini adalah โ€œsholat kayaโ€, sholat yg membawa kekayaan dan juga sholat rizki namanya, sebab disebutkan tidak ada istilah kefakiran apabila engkau mengerjakan shalat dhuha, hingga disebutkan โ€œtidak ada istilah kefakiran/ kemiskinan apabila engkau melaksanakan Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hamba-Mu yang sholeh." (RDR) Sholat xp8q.
  • hjq44y9814.pages.dev/481
  • hjq44y9814.pages.dev/253
  • hjq44y9814.pages.dev/327
  • hjq44y9814.pages.dev/684
  • hjq44y9814.pages.dev/245
  • hjq44y9814.pages.dev/393
  • hjq44y9814.pages.dev/726
  • hjq44y9814.pages.dev/244
  • hjq44y9814.pages.dev/355
  • hjq44y9814.pages.dev/14
  • hjq44y9814.pages.dev/640
  • hjq44y9814.pages.dev/207
  • hjq44y9814.pages.dev/857
  • hjq44y9814.pages.dev/80
  • hjq44y9814.pages.dev/48
  • hukum bacaan surat ad dhuha